Kepiting

Kepiting

Kepiting mempunyai berbagai macam ukuran dan merupakan Krustasea favorit di banyak benua.  ketersediaan kepiting sangat banyak karena hewan ini mudah ditemukan dilautan diseluruh dunia dan juga mempunyai beragam sepesies.

Tubuh kepiting dilindungi oleh cangkang yang sangat keras, tersusun dari kitin, dan dipersenjatai dengan sepasang capit. 

Daging kepiting 

Daging kepiting berwarna putih, paling banyak terdapat di capit, kaki dan tubuhnya. Dari segi fisik kepiting jangan lebih besar dibandingkan dengan kepiting betina, Selain itu, kepiting jantan memiliki sepasang capit yang dapat mencapai panjang hampir dua kali lipat daripada panjang karapasnya. Sedangkan kepiting betina relatif lebih pendek.

agar kelestarian kepiting berkelanjutan saat ini dibeberapa negara termasuk Indonesia melarang menangkap kepiting dalam keadaan bertelur. Untuk membedakan antara kepiting jantan dan betina, Anda dapat melihatnya dari bentuk penutup perutnya. Kepiting jantan memiliki bentuk tutup perut yang lebih lancip serta menyempit seperti segitiga, sedangkan kepiting betina tutup perutnya bundar, cembung dan lebih lebar. 

Cara membersihkan kepiting.

Kepiting yang masih segar adalah kepiting hidup, makanya sebelum dimasak, Anda harus membunuh kepiting dan membersihkannya. Berikut cara mudah membersihkan kepiting.

  1. Rebus air hingga mendidih. Masukkan kepiting ke dalam air rebusan. Rebus hingga berubah warna. Angkat dan dinginkan.
  2. Ambil kepiting, kemudian balik kepitingnya sehingga bagian bawah tubuhnya menghadap ke atas.
  3. Perhatikan bagian bawah tubuhnya. Cari bagian cangkang yang membentuk segitiga. Bagian ini harus dicongkel dengan pisau dan dibersihkan. Bagian ini adalah bagian saluran pembuangan kepiting.
  4. lalu, letakkan kepiting secara vertikal. Tarik cangkang atas dan bawahnya saling menjauh untuk membuka bagian dalam tubuhnya. Bersihkan bagian cangkang atas jika Anda ingin memakainya. 
  5. Ambil insang di bagian cangkang bawang kemudian buang. Bersihkan. Setelahnya, Anda bisa memotong cangkang bawah menjadi dua bagian sama besar. 
  6. Kepiting siap dimasak.

Menyimpan kepiting.

Untuk menjaga agar kepiting tetap segar, ada beberapa cara yang benar untuk menyimpannya. Menjaga kepiting agar tetap segar pun harus dilihat dahulu apakah Anda ingin menyimpan kepiting yang masih hidup atau kepiting yang sudah matang. Untuk menyimpan kepiting hidup, kita harus tahu cara terbaik agar kepiting tidak mati sehingga mengurangi cita rasa masakan Anda.

Kepiting Hidup.

Langkah tepat untuk menjaga kepiting ini tetap hidup adalah pastikan Anda membelinya dalam kondisi dingin dan basah. Setelah itu, simpan kepiting di dalam keranjang kayu yang bagian dasarnya dilapisi karung goni atau kertas koran basah untuk menjaga tubuhnya tetap dingin dan ada arus udara agar mereka tetap bernafas. jangan merendam kepiting hidup karena akan membuatnya mati. Kepiting yang mati akibat direndam di dalam air akan membuat dagingnya jadi tidak enak. 

Kepiting Matang 

Jika Anda sudah merebus kepiting, meretakkan cangkangnya, dan mematah-matahkan kakinya tapi belum ingin segera memasaknya, Anda harus segera menyimpannya di kulkas. Sebelum menyimpan di kulkas, Anda harus memasukkan kepiting matang ke dalam plastik penyimpan makanan atau alumunium foil. Kepiting yang disimpan di dalam kulkas akan bertahan hingga 3 sampai 5 hari. Jika Anda ingin menyimpan kepiting matang di dalam freezer, Anda harus memasukkannya ke dalam kantong plastik kedap udara terlebih dahulu, baru setelah itu dimasukkan kedalam freezer. Kepiting matang yang disimpan di dalam freezer akan bertahan hingga 3 bulan lamanya. 

Saat ini belum ada rating dan review untuk resep ini.

Buat Review dan Rating Artikel Kepiting

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan, kolom yang harus diisi ditandai *